Limbung

Tak dipungkiri ada masa dimana waktu limbung, ketika keadaan kejiwaan berada pada titik kritis, di bawah, yang berefek pada orang di sekitar. Ketidak nyamanan akan sikap kita. Ah… yah, aku sedang mengalaminya beberapa saat yang lalu. Limbung… bingung… yah… aku tau penyebabnya, semakin jauh dari Nya. menyebabkan hati ini kurang tenang, berpikir macam-macam, terlalu banyak kesalahan yang telah aku lakukan yang menjadikan semakin jauh dari Nya. Tidak kah kau teringat ketika pada masa ketika kau berada pada titik terendah, tak ada seorangpun berada disamping mu, tak ada yang lagi menguatkan mu, tak ada lagi yang menggapai tangan mu, merasa benar-benar sendiri, pada siapa lagi kau mengadukan segala kegundahan, keluh kesah yang kau rasakan, siapa lagi yang membuat hati mu menjadi lebih tenang, siapa lagi yang mampu memberikan solusi, siapa lagi yang dengan mudahnya membolak-balikan keadaan. Tidak lain, Rabb ku…. Ya Rabb… sungguh benar-benar aku merindukan mu, hati ini rindu kembali pada Mu, ya Rabb. Puncak ketenangan hanya bila lebih dekat dengan Mu. Maafkan hamba yang berlumur dosa ini ya Rabb…


Genap 25 Tahun Usiaku… semakin ku merindukan Mu…. 

Comments

Popular posts from this blog

Parenting : Bagaimana jadi emak rempong yang sabar ?

Alhamdulillah for everything ^_^